Lompat ke konten
Home » Berita » Gaikindo Setuju Premium dan Solar Jadi Rp 6.500

Gaikindo Setuju Premium dan Solar Jadi Rp 6.500

    Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mendukung rencana pemerintah segera menaikkan harga bahan bakar bersubsidi (Premium dan Solar) dari Rp 4.500 menjadi Rp 6.500 per liter.

    Selanjutnya, dana subsidi dialihkan untuk membangun infrastruktur untuk menjaga pertumbuhan ekonomi.

    “Kami sudah lama mendukung kebijakkan ini, namun tak kunjung dijalankan. Memang akan berdampak! Pasar shock sebentar, namun kemudian akan stabil dengan keseimbangan pertumbuhan lebih baik untuk jangka panjang,” komentar Rizwan Alamsjah, Ketua IV Gaikindo di Jakarta Barat, Selasa (16/4/2013).

    Fokus utama pemerintah, jelasnya, kepastian distribusi BBM bersubsidi. Jangan sampai terjadi kelangkaan bahan bakar seperti sekarang ini.

    “Saya mendapat laporan dari Sumatera Barat, antre bensin sudah sampai 30 jam. Ini sama saja dengan mengganggu kegiatan ekonomi. Bukan soal jualan mobilnya, tetapi jangan sampai perputaran barang atau orang terganggu,” tegas Rizwan, juga Direktur Pemasaran Eksekutif PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB).

    Yongkie Sugiarto, Ketua I Gaikindo pernah menjelaskan, setiap mobil yang diproduksi sertelah 2004, harus menggunakan bensin dengan RON90. Keputusan pemerintah membatasi konsumsi BBM bersubsidi (Premium: RON88) sudah tepat.

    “Sebenarnya hanya orang-orang nekat saja yang masih pakai premium untuk mobil baru. Kendati mesin tetap hidup, untuk jangka lama akan merusak,” beber Yongkie. – Mitsubishi Bandung

    Sales-ROSSI
    Sales-GERRY